Wednesday, September 15, 2010

RESEP AGAR ANDA AWET MUDA


Kehidupan modern yang identik dengan sifat individualisme mengancam kehidupan sosial masyarakat. Ancaman itu tidak melulu berkaitan dengan naluri sosial manusia melainkan pula memberikan pengaruh terhadap kesehatan. Sebuah studi di Inggris mengungkap keberadaan sahabat atau teman membantu seseorang untuk hidup lebih lama. Pasalnya, seseorang yang tidak memiliki teman atau sahabat diprediksikan memiliki umur yang lebih pendek.

Riset bersama antara Brigham Young University, Utah dan University of North Carolina menyebutkan seseorang yang memiliki banyak teman dan sahabat memiliki rata-rata umur lebih panjang sekitar 3.7 persen atau sekitar 50 persen dari individu yang tidak memiliki teman. Tak hanya itu, studi juga mnegungkap keberadaan teman memberikan efek pada berhentinya seseorang dari kebiasaan merokok, mengkonsumsi minuman keras, obesitas dan minimnya aktivitas fisik.

"Keberadaan sahabat atau teman membantu individu untuk hidup lebih mudah," ungkap Bert Uchino, pemimpin riset seperti yang dikutip dari healthday, Selasa (14/9). Menurut Bert, kehadiran teman atau sahabat memungkinkan individu tidak kesulitan mencari pinjaman uang, mendorong seseorang hidup lebih sehat dan menjadikan hidup seseorang lebih berwarna. Bert juga menyebut kehadiran teman juga memberikan efek psikologis yang sangat berarti bagi individu. "Dengan menjaga hubungan baik dengan kerat dan merasakan kasih sayang, masyarakat hidup lebih nyaman dan aman," tambahnya.

Sebelumnya, kedua kampus tersebut tengah meneliti hubungan antara kematian dan kesendirian pada setiap pria dan wanita dengan jenjang usia. Dari hasil riset tersebut terungkap masyarakat yang memiliki kehidupan sosial yang baik juga memiliki standar hidup yang lebih baik. Dalam sebuah sesi, Bert dan koleganya melakukan analisa terhadap tekanan darah dan memberikan tugas kepada para partisipa untuk mengisi sebuah buku harian.

Dari catatan yang diperoleh, Bert menyimpulkan, pribadi dengan tekanan darah normal tidak pernah merasa kurang dukungan moral dari sahabat dan keluarganya. "Sebagai manusia, kita punya sistem regulasi yang berbeda, seperti tekanan darah, metabolimse, hormon pemicu stres," kata Bert.

Secara terpisah, Teresa Ellen Seeman, Peneliti dari UCLA School of Public Health mengatakan terdapat data yang menunjukan adanya dugaan bahwa sistem kehidupan yang berlangsung dalam tubuh manusia sangat terpengaruh dengan interaksi sosial seseorang. "Individu yang mendapatkan dukungan sosial dari lingkungan sekitar memiliki tekanan darah yang sangat normal, demikian pula dengan level kolesterol, kadar glukosa, dan produksi hormon pemicu stres yang terbatas," ungkapnya.

Secara terpisah, Dr Antonio Gomez, peneliti dari the University of California mengatakan ada satu hal yang tidak terjawab daru riset yang dijalani Bert dan kolega. Hal itu adalah dampak laman jejaring sosial terhadap kematian. "Apakah benar jejaring sosial menghadirkan manfaat yang lebih baik ketimbang interaksi sosial secara tatap muka. Apakah benar, interaksi sosial dunia maya tidak menghindarkan seseorang dari depresi?" imbuhnya.

MITOS PADA DUNIA KESEHATAN, DAPATKAH KITA PERCAYAI?


Dalam seratus tahun belakangan perkembangan teknologi medis kian canggih. Meski demikian, secanggih apapun teknologi yang berkembang tidak menghilangkan sejumlah mitos yang diyakini masyarakat. Bahkan mitos yang ada justru lebih dipercaya ketimbang nasihat dokter. Berikut sejumlah mitos tentang kesehatan yang berkembang di masyarakat seperti dikutip dari yahoohealth,


1. Jangan pernah memotong bagian kerak roti

Sebagian masyarakat tentu percaya kerak roti atau bagian atas roti mengandung banyak vitamin. Faktanya, sebuah studi di Jerman tahun 2002 mengungkap keberadaan tidak mengandung vitamin lebih banyak. Sebaliknya, peneliti justru menyarankan agar mengkonsumsi roti tanpa kerak. Pasalnya, roti tanpa kerak dan terutama terbuat dari gandum mengandung delapan kali lebih banyak antioksidan. Karena itu, peneliti menyarankan agar konsumen memperhatikan bahan pembuatan roti. Hal itu disebabkan kebanyakan roti yang berlabel gandum biasanya dibuat dengan campuran tepung yang diperkaya dan tepung gandung utuh yang minim serat.

2. Jika rambut anda basah maka anda bakal masuk angin

Faktanya, pakar kesehatan Jims Sears mengatakan dari riset yang dilakukan di Inggris dimana setengah kelompok dibiarkan dalam ruangan hangat sedangkan sisanya berada di lorong dengan kondisi basah kuyup dan berkaus kaki basah. Setelah beberapa jam, kelompok yang berada di lorong tidak mengalami pilek atau flu. "Kedinginan belum tentu mempengaruhi sistem kekebalan secara langsung," ungkapnya.

3. Jika mata anda juling, akan tetap juling

Faktanya, "Tidak ada virus atau bakteri yang menyebabkan mata juling," ungkap pakar mata, University of Cincinnati, Walker Motley. Menurut dia, jika anak-anak melakukan gerakan mata juling bukan karena meniru karakter kartun maka dimungkinkan anak tersebut tengah mengalami gangguan penggleihatan mata.

4. Anda perlu makan ketika kedinginan dan meminum banyak air ketika demam

Hal yang seharusnya adalah menjaga cairan tubuh merupakan hal terpenting yang harus dilakukan. Ketika seseorang kehilangan banyak cairan maka semakin mudah terkena penyakit. Meski demikian, seseorang tidak perlu mengkonsumsi minuman elektrolit bila tidak mengalami dehidrasi atau diare.

5.Menelan permen karet akan tertinggal dalam perut selama tujuh tahun

Faktanya, permen karet yang tertelan akan keluar dari perut ketika seseorang buang air besar. Dokter senior Children's Hospital of Philadelphia, David Pollack mengatakan cairan dalam tubuh akan membawa permen karet menuju usus sebelum akhirnya dibuang. " Meskipun permen karet tidak akan terurai dalam sistem pencernaan, namun tidak akan menyebabkan sakit perut," ungkapnya.

6. Konsumsi apel sehari menghindarkan seseorang bertemu dokter

Faktanya, mengkonsumsi blueberry jauh lebih efektif membuat tubuh senantiasa bugar. Hal itu disebabkan blueberry mengandung banyak gizi, antioksidan, dan kaya serat. Karena itu, blueberry banyak digunakan sebagai bahan pembuat sereal atau yogurt. Selain itu, Blueberry yang dikombinasikan dengan sayuran dapat mencegah seseorang terkena penyakit Jantung, tekanan darah tinggi dan diabetes.

7.Anda kehilangan 75 persen panas tubuh melalui kepala

Mitos macam itu berkembang karena keharusan kepala bayi yang baru lahir ditutupi ketika cuaca dingin. Hal itu dibenarkan, karena ukuran bayi memiliki prosentase lebih besar daripada bagian tubuh lainnya. Akantetapi ketika dewasa, keluarnya panas melalui kepala hanya 10 persen. Sisanya panas tubuh keluar melalui kaki, lengan dan tangan. Oleh karena itu, bagi orang dewasa disarankan untuk mengenakan sarung tangan ketimbang penutup kepala ketika cuaca dingin tiba.

8. Untuk menghilangkan cegukan, harus ada seseorang yang mengagetkan

Faktanya, Pollack mengatakan cara menangani cegukan yang benar adalah kunyahlah satu sendok teh gula pasir. Dari riset yang dipublikasikan The New England Journal of Medicine disebutkan 19 dari 20 partisipan yang mencoa cara ini sembuh dari cegukan.

9. Konsumsi ikan membuat anda lebih cerdas

Faktanya, konsumsi ikan terutama ikan salmon pada usia pertumbuhan sangat direkomendasikan. Pasalnya, ikan salmon mengandung omega-3 yang penting dalam perkembangan otak, kognitif dan ketajaman penglihatam. Sebuah studi yang dipublikasikan Clinical Pediatrics tahun 2008 mengungkap pemenuhan DHA melalui konsumsi omega-3 sangat penting dalam membantu anak-anak meningkatkan pemahaman dan penambahan kosa kata. Selain ikan, omega-3 juga bisa diperoleh pada alpukat, kenari dan minyak kanola.

10. Anda dilarang berenang selesai makan

Faktanya, setelah makan justru dibolehkan mengingat otot mendapatkan pasokan nutrisi. Sebaliknya Sears mengatakan berenang dalam keadaan perut kosong menyebabkan seseorang mudah kram dan menghambat kinerja otot anda.

11. Setiap anak membutuhkan multivitamin tambahan

Faktanya, anak-anak perlu mendapatkan ASI esklusif selama setahun. Selain itu, anak-anak juga mendapatkan banyak vitamin ketika mereka berinteraksi dengan sinar matahari dan udara. "Anak-anak anda akhirnya mendapatkan apa yang mereka butuhkan dengan hanya menghirup udara dan sinar matahari," kata COhen.

12. Meminum susu hangat menyebabkan anda mudah tertidur

Faktanya, susu hanya mengandung sejumlah kecil tryptopan, asam amino yang menyebabkan seseorang mengantung. Psikolog Klinis, Michael Breus dari Arizona menuturkan seseorang baru tertidur ketika mengkonsumsi susu satu galon. "Hal yang dapat membantu anak-anak tertidur adalah mengipas-ngipasi anak. Sedangkan susu hanyalah satu bagian dari proses membuat anak tertidur," kata dia.

TERNYATA STRES BISA BIKIN RAMBUT KAMU RONTOK

Bagi wanita, posisi rambut bak mahkota raja yang harus dijaga. Sedikit saja, rambut terlihat kusam atau rontok bisa membahayakan penampilan wanita ketika berhadapan dengan lingkungan sosialnya.

Sayangnya tantangan wanita untuk menjaga penampilan kian berat, selain kondisi lingkungan, tekanan psikologis kian bertambah. Pasalnya, di tengah hiruk-pikuk hireaki masyarakat modern, wanita selalu dituntut untuk tampil prima. Berangkat dari tuntutan itulah, wanita acapkali terserang stres yang berujung pada rontoknya rambut.

"Wanita modern secara signifikan terancam resiko stres melalui tekanan yang bertubi-tubi," ungkap salah seorang pakar rambut, Bessam Farjo seperti dikutip dari dailymail, Selasa (14/9). Dia menjelaskan, wanita modern dewasa ini memang menghadapi tekanan yang jauh lebih besar ketimbang generasi sebelumnya. Seperti misal, tuntuan profesi merangkap sebagai wanita karier, ibu rumah tangga dan seorang istri.

Menurut Farjo, berangkat dari tekanan itu tubuh wanita bereaksi dengan memproduksi radikal bebas yang menyebabkan banyak kerusakan seperti rambut rusak atau rontok. "Selain stres, rontoknya rambut juga dipengaruhi diet yang buruk, minimnya zat besi dalam tubuh, perubahan produksi hormon paska melahirkan dan pengaruh lainnya," papar Farjo.

Selain dari tekanan psikologis dan lingkungan, rambut rontok pada wanita juga dipengaruhi gen yang diturunkan. Jika gen yang diturunkan dari ibu merupakan jenis rambut yang tipis sudah tentu resiko rontok semakin besar.

Psikolog Linda Papadopuolos mengatakan dalam kebudayaan manapun rambut merupakan identitas dan daya tarik perempuan. "Kita hidup di zaman yang mengutamakan tampilan sebagai faktor yang mempengaruh terhadap harga diri seseorang," ujarnya. Papadopuolos menyebutkan secara natural wanita akan mengalami kerontokan rambut normal antara 50-100 helai rambut dalam sehari.

Secara terpisah pakar rambut, Philip K Kingsley, mengatakan ada cara mudah untuk mengetahui apakah rambut seseorang tergolong sehat atau tidak. Caranya perhatikan jumlah rambut yang rontok selama sebulan. Kingsley mengakui meski penata rias atau rambut banyak beredar namun hanya sedikit saja yang begitu memahami rambut.

Karena itu, kata dia, setiap individu harus mengenal karakter rambutnya sendiri sebelum melakukan perawatan. "Sederhananya, rambut dibuat dari protein maka penting bagi anda untuk meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung banyak protein seperti telur, ikan, dan daging," ujarnya.

DENGAN BERBELANJA BISA TURUNKAN STRES?


Diluar sisi negatifnya berupa pemanjaan terhadap naluri konsumtif seseorang, berbelanja memiliki efek positif terhadap psikologis manusia. Sebuah studi mengungkap berbelanja secara signifikan memberikan ketenangan dan kenyamanan kepada seseorang.

Efek tersebut disimpulkan peneliti sama dengan pasangan suami istri yang melakukan hubungan seks. Karena itu, peneliti menyarankan kepada individu untuk berbelanja ketika ingin menghilangkan stres. Namun, perlu dicatat, penelitian ini dilakukan dengan responden yang berasal dari kelompok masyarakat dengan tingkat ekonomi yang mapan.

Sebelumnnya, Tim riset University of Westminster mengadakan sejumlah riset untuk memperoleh cara meredakan aktivitas otak saat menghadapi tekanan emosional. Oleh peneliti, partisipan yang turut serta dalam riset diberikan alternatif pilihan cara meredakan stres berupa menonton film porno atau berbelanja.

Setelah dianalisis, partisipan justru sebagian besar memilih untuk berbelanja ketimbang menonton film porno. Hasil analisis itu merupakan kesimpulan tim riset ketika memonitor pergerakan mata dan respons emosional tubuh 50 partisipan setiap harinya.

Selain memberikan pilihan cara, tim riset juga melakukan sejumlah percobaan kepada partisipan yang memilih berbelanja sebagai cara menghilangkan stres. Oleh peneliti, partisipan diberikan semacam kartu diskon atau voucher produk bermerk. Di sisi lain, peneliti juga tidak memberikan kartu diskon atau voucher kepada partisipan.

Dengan mengenakan alat penanda respons emosional tubuh manusia, iMotion, peneliti memberikan penilaian respons partisipan melalui skala 1 hingga 10. Dari catatan peneliti diketahui partisipan yang menonton film porno sebagai cara meredakan stres mendapati skor 5 dan 7. Sedangkan partisipan yang memilih berbelanja mendapatkan skor 5 hingga 8.

Colin Harper, salah seorang peneliti dari Institute of Promotional Marketing mengatakan terlalu dini untuk mengetahui hubungan antara emosional yang tinggi dengan peningkatan penjualan. Menurut dia, pakar marketing percaya rata-rata konsumen segera memutuskan membeli sesuatu dalam dua detik ketika melihat sesuatu yang menonjol pada sebuah produk.

Persoalannya, kata dia, konsumen lebih banyak membeli ketika masa promosi sudah lewat. "Hal itu merupakan pertanyaan besar," ujarnya. Secara terpisah Jon Ward, pengamat perilaku konsumen menilai sulit untuk menahan konsumen untuk lebih lama melihat paket yang ditawarkan.