Tak jarang selebriti dari mancanegara maupun lokal mengalami skandal seks. Agar kejadian itu tak menimpa kita, berikut beberapa hal yang bisa dipelajari dari pengalaman mereka.
Dikutip dari Fox News, seorang seksolog sekaligus konsultan hubungan Jenny Block, memaparkan beberapa pelajaran yang bisa diambil dari kasus skandal seks para selebriti.
1. Berselingkuh
Anda pasti sering mengikuti pemberitaan mengenai penyanyi Krisdayanti hingga atlet golf Tiger Woods. Mereka menjadi bulan-bulanan media massa juga masyarakat karena kasus perselingkuhannya.
Pelajaran yang bisa diambil adalah, jangan berselingkuh! Sebelum Anda terjatuh ke lubang yang lebih dalam, sebaiknya hindari 'bermain api'. Sekali saja Anda terbukti mengkhianati pasangan, maka nama baik Anda akan tercoreng selamanya.
2. 'Bertopeng'
Masih ingat kasus Maria Eva dan Yahya Zaini 2006 lalu? Yahya Zaini, sewaktu video seksnya dengan Maria Eva beredar tengah menjadi Ketua Bidang Kerohanian dalam DPR. Seharusnya, ia menjadi panutan rakyat. Namun 'topeng' yang dipakainya tersibak juga akibat skandal yang ia alami.
Yang harus Anda lakukan adalah, jalani benar apa yang selama ini Anda ucapkan. Jika memang terpilih sebagai Ketua Bidang Kerohanian, maka yang pertama dilakukan adalah menjalani apa yang diajarkan agama. Jangan bertindak munafik, karena cepat atau lambat, 'kebusukan' yang disembunyikan akhirnya terkuak juga.
3. Video Seks
Skandal video seks yang dialami selebriti Cut Tari, Luna Maya dan Ariel pasti masih segar di ingatan. Apalagi kasus itu sempat menjadi sorotan nasional juga international. Skandal itu berawal dari menyebarnya video mesum yang 'dibintangi' seseorang mirip Ariel, Luna Maya juga Cut Tari. Karena video itu, ketiganya kehilangan banyak kontrak kerja. Ariel bahkan hingga kini masih mendekam di penjara.
Membuat video seks dengan suami memang bukan hal yang dilarang. Namun jika Anda menaruhnya sembarangan, alhasil video itu akan menjadi senjata ampuh untuk membunuh nama baik Anda juga pasangan. Jenny menyarankan, Jika Anda ingin tetap membuat video dengan suami, setelah Anda berdua melihatnya, langsung hancurkan video itu. Jangan ambil risiko!
Dikutip dari Fox News, seorang seksolog sekaligus konsultan hubungan Jenny Block, memaparkan beberapa pelajaran yang bisa diambil dari kasus skandal seks para selebriti.
1. Berselingkuh
Anda pasti sering mengikuti pemberitaan mengenai penyanyi Krisdayanti hingga atlet golf Tiger Woods. Mereka menjadi bulan-bulanan media massa juga masyarakat karena kasus perselingkuhannya.
Pelajaran yang bisa diambil adalah, jangan berselingkuh! Sebelum Anda terjatuh ke lubang yang lebih dalam, sebaiknya hindari 'bermain api'. Sekali saja Anda terbukti mengkhianati pasangan, maka nama baik Anda akan tercoreng selamanya.
2. 'Bertopeng'
Masih ingat kasus Maria Eva dan Yahya Zaini 2006 lalu? Yahya Zaini, sewaktu video seksnya dengan Maria Eva beredar tengah menjadi Ketua Bidang Kerohanian dalam DPR. Seharusnya, ia menjadi panutan rakyat. Namun 'topeng' yang dipakainya tersibak juga akibat skandal yang ia alami.
Yang harus Anda lakukan adalah, jalani benar apa yang selama ini Anda ucapkan. Jika memang terpilih sebagai Ketua Bidang Kerohanian, maka yang pertama dilakukan adalah menjalani apa yang diajarkan agama. Jangan bertindak munafik, karena cepat atau lambat, 'kebusukan' yang disembunyikan akhirnya terkuak juga.
3. Video Seks
Skandal video seks yang dialami selebriti Cut Tari, Luna Maya dan Ariel pasti masih segar di ingatan. Apalagi kasus itu sempat menjadi sorotan nasional juga international. Skandal itu berawal dari menyebarnya video mesum yang 'dibintangi' seseorang mirip Ariel, Luna Maya juga Cut Tari. Karena video itu, ketiganya kehilangan banyak kontrak kerja. Ariel bahkan hingga kini masih mendekam di penjara.
Membuat video seks dengan suami memang bukan hal yang dilarang. Namun jika Anda menaruhnya sembarangan, alhasil video itu akan menjadi senjata ampuh untuk membunuh nama baik Anda juga pasangan. Jenny menyarankan, Jika Anda ingin tetap membuat video dengan suami, setelah Anda berdua melihatnya, langsung hancurkan video itu. Jangan ambil risiko!
No comments:
Post a Comment