Dokter seharusnya menilai resiko untuk anda, tetapi sebenarnya anda bisa menentukan tingkat resiko anda sendiri untuk penyakit jantung,
Untuk menilai resiko anda sendiri, anda perlu mengumpulkan informasi berikut :
- -apakah anda merokok atau tidak
- -berapa totl dan kadar kolesterol HDL
- -berapa tekanan darah anda
- -apakah anda menderita diabetes
- -apakah anda kelebihan berat badan
- -apakah kerabat dekat memiliki penyakit jantung
Dengan informasi ini, anda dapat menempatkan diri anda ke salah satu dari tig kategori : rendah, menengah, atau tinggi. Untuk berada dalam kategori rendah, semua hal berikut ini harus ada :
- -bukan perokok
- -total kolesterol kurang dari 200 mg/ dL, kolesterol HDL lebih besar dari 40 mg/ dL
- -tekanan darah sistolik kurang dari 120, diastolik kurang dari 80 BP
- -tidak ada bukti diabetes
- -tidak kelebihan berat badan
- -tidak ada riwayat keluarga penyakit jantung prematur .
Anda berada dikategori tinggi jika anda memiliki salah satu dari berikut:
- -menderita penyakit arteri koroner atau penyakit pembuluh darah lainnya
- -menderita diabetes tipe 2
- -berada di atas usia 65 dengan faktor resiko lebih dari satu .
Dan anda berada dalam kelompok resiko menengah jika anda tidak cocok menjadi kelompok resiko rendah atau tinggi. Jika anda beresiko rendah, anda tidak perlu intervensi medis khususn untuk mengurangi resiko anda, kecuali untuk pembinaan rutin mempertahankan gaya hidup sehat.
Jika anda berada dalam kelompok resiko tinggi, dokter harus mempertimbangkan untuk menempatkan anda pada perawatan yang tepat untuk mengurangi resiko serangan jantung dan kematian, misalnya dengan memberikan obat.
Selain itu dokter mungkin ingin melakukan pemeriksaan lebih jauh untuk menilai apakah anda mungkin sudah menderita penyakit koroner yang signifikan.
Jika anda berada dalam kelompok resiko menengah, anda harus mengambil langkah resiko agresif untuk memodifikasi faktor resiko sehingga membuat anda keluar dari kategori ini. anda harius mendiskusikan dengan dokter apakah pengujian lebih lanjut harus dilakukan untuk mengkarakterisasi resiko lebih akurat.
Sekali lagi jika dokter belum melakukan penilaian resiko formal.
PELENGKAP INFORMASI
PELENGKAP INFORMASI
- Penyakit Jantung Rematik dan Gejalanya
- Gejala Penyakit Jantung Serta Pencegahannya
- TANDA-TANDA PENYAKIT JANTUNG
- Makanan Yang Sehat Untuk Jantung
- TANDA DAN GEJALA PENYAKIT JANTUNG
- Diagnosis Penyakit Jantung
- TENTANG SERANGAN PENYAKIT JANTUNG
- BAGAIMANA MENCEGAH PENYAKIT JANTUNG
- KATEGORI PENYAKIT JANTUNG
- Faktor Penyakit Jantung
- Penjelasan Mengenai Gagal Jantung
- SEPUTAR PENYAKIT JANTUNG
- Gejala Awal Penyakit Jantung
- Penyebab Penyakit Jantung
No comments:
Post a Comment