JALAN rutin setiap hari tidak hanya membuat Anda lebih fit tetapi juga mengurangi risiko kanker prostat. Temuan ini dilaporkan oleh para peneliti dari American College of Sports Medicine dalam jurnal Urology edisi terbaru.
Studi tersebut menemukan, laki-laki yang jalan kaki sekitar 3-6 jam seminggu berisiko 2/3 kali lebih kecil terdiagnosis penyakit dibandingkan rekan mereka yang menerapkan gaya hidup bermalas-malasan. Selain itu, laki-laki yang jalan 1-3 jam seminggu juga berisiko 86 persen lebih kecil menderita tumor yang agresif.
Dalam studi ini peneliti mengungkap, orang-orang yang berolahraga paling tidak 45 menit selama 4 hari seminggu berisiko 50 persen lebih kecil mengalami penyakit di musim dingin.
''Efek olahraga dalam mengurangi penyakit di musim dingin jauh lebih besar dibandingkan efek obat dan pil, dan jalan merupakan hal terbaik yang bisa Anda lakukan,'' tutur Professor David Nieman dari Appalachian State University di Carolina Utara, seperti dikutip situs dailymail.
Olahraga saat menderita cold (kedinginan) bisa membantu meredakan penyakit lebih cepat. Akan tetapi, tegas Nieman, pastikan beristirahat dulu selama beberapa pekan jika Anda mengalami gejala-gejala menyerupai flu.
Penelitian-penelitian sebelumnya telah menemukan, olahraga menurunkan kadar testosteron dan hormon-hormon lain yang berkaitan dengan pertumbuhan tumor prostat, dalam darah. Selain itu, aktivitas fisik dinyatakan efektif meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko kanker
Studi tersebut menemukan, laki-laki yang jalan kaki sekitar 3-6 jam seminggu berisiko 2/3 kali lebih kecil terdiagnosis penyakit dibandingkan rekan mereka yang menerapkan gaya hidup bermalas-malasan. Selain itu, laki-laki yang jalan 1-3 jam seminggu juga berisiko 86 persen lebih kecil menderita tumor yang agresif.
Dalam studi ini peneliti mengungkap, orang-orang yang berolahraga paling tidak 45 menit selama 4 hari seminggu berisiko 50 persen lebih kecil mengalami penyakit di musim dingin.
''Efek olahraga dalam mengurangi penyakit di musim dingin jauh lebih besar dibandingkan efek obat dan pil, dan jalan merupakan hal terbaik yang bisa Anda lakukan,'' tutur Professor David Nieman dari Appalachian State University di Carolina Utara, seperti dikutip situs dailymail.
Olahraga saat menderita cold (kedinginan) bisa membantu meredakan penyakit lebih cepat. Akan tetapi, tegas Nieman, pastikan beristirahat dulu selama beberapa pekan jika Anda mengalami gejala-gejala menyerupai flu.
Penelitian-penelitian sebelumnya telah menemukan, olahraga menurunkan kadar testosteron dan hormon-hormon lain yang berkaitan dengan pertumbuhan tumor prostat, dalam darah. Selain itu, aktivitas fisik dinyatakan efektif meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko kanker
No comments:
Post a Comment